Senin, 19 November 2012

Kerangka Karangan Outline Artikel


Topik Artikel : Perkembangan Perbankan Syariah


1.     Definisi Bank syariah

1.1            Memahai Pengertian Bank syariah
1.2            Sejarah Perkembangan Bank Syariah

2.     Prinsip pada Bank syariah

2.1            Prinsip Bagi Hasil (profit sharing)
2.2            Prinsip Jual beli

3.     Sistem Pengawasan

3.1            Pengawasan pada bank syariah
3.2            Pengawasan bank Konvensional

4.     Kesimpulan

Contoh Tulisan Ilmiah Populer


Tomat (Solanum lycopersicum syn. Lycopersicum esculentum) adalah tumbuhan dari keluarga Solanaceae, tumbuhan asli Amerika Tengah dan Selatan, dari Meksiko sampai Peru. Tomat merupakan tumbuhan siklus hidup singkat, dapat tumbuh setinggi 1 sampai 3 meter. Tomat merupakan keluarga dekat dari kentang.
TOMAT merupakan buah yang tidak mengenal musim. Tomat mengandung beragam nutrisi yang bermanfaat. Mulai dari meningkatkan vitalitas seksual, sampai kecantikan. Buah tomat dapat memulihkan lemah syahwat dan meningkatkan jumlah sperma. Tomat juga sangat efektif untuk masker yang dapat menghilangkan jerawat.
Buah tomat terdiri dari beberapa varietas. Di antaranya, tomat buah yang berukuran besar, tomat sayur dengan ukuran lebih kecil, dan tomat ceri yang hanya sebesar kelereng. Apapun varietasnya, tomat mengandung unsur gizi yang mengandung vitamin A, C, mineral, serat, dan zat fitonutrien. Sementara, kandungan serat yang tinggi di dalam tomat mampu mengatasi gangguan pencernaan seperti sembelit dan wasir.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa tomat dapat mengobati gangguan pencernaan, diare, memulihkan fungsi lever, dan serangan empedu, kemudian ditemukan gel berwarna kuning yang menyelubungi biji tomat. Kegunaan gel kuning ini ternyata dapat mencegah penggumpalan dan pembekuan darah penyebab stroke dan penyakit jantung.
Ditegaskan dr Mieristika Rooselani (28) dari Dura Skin Center, sebuah tomat mengandung banyak manfaat bagi tubuh manusia. “Tomat mengandung zat gizi dan fitonoutrien. Pro vitamin A (karotenoid), vitamin B1, vitamin C, asam folat, mineral, kalsium, besi, belerang, potasium, kalium, fosfor, licopene, saponin, lutein, caumarine, asam sitrat, dan serat. Buah ini sudah sangat representatif untuk dikonsumsi orang-orang yang berdiet dan untuk para wanita yang selalu ingin tampil cantik,” katanya.
Selain lycopene, tomat juga mengandung protein yang akan menjadi sumber asam amino untuk membangun dan mengganti sel-sel tubuh yang rusak. Tomat juga menjadi andalan untuk melakukan detoksifikasi tubuh melalui terapi jus. Dua warna tomat, yakni merah dan hijau, menujukkan kandungan vitaminnya. Tomat yang baik dikonsumsi adalah tomat merah. Tomat berwarna merah mengandung vitamin C dan A lima kali lebih banyak dibandingkan dengan tomat hijau. Semakin matang tomat, semakin kaya kandungan vitaminnya
Tidak hanya itu, kandungan likopen yang tinggi dalam buah tomat, efektif sebagai zat antioksidan yang dapat menghancurkan radikal bebas dalam tubuh akibat dari asap rokok dan sinar ultraviolet. Dengan adanya likopen tersebut, mampu menurunkan resiko terkena kanker, terutama kanker prostate, tenggorokan, lambung serta usus besar. Untuk kecantikan, kandungan tomatin dalm buah tomat yang bersifat antiflamasi, mampu menyembuhkan luka dan jerawat. Buah tomat juga mempunyai sifat antipiretik yang dapat menurunkan demam. Serat yang tinggi dalam buah tomat juga dapat memperlancar proses pencernaan.
Pengolahan buah tomat dengan cara dimasak atau direbus sangat dianjurkan. Penelitian Badan Pangan Sedunia FAO serta WHO mengungkapkan likopen tidak akan berubah kandungannya akibat dari pemanasan. Bahkan, akan meningkatkan 10 kali lipat kandungan likopen dalam buah tomat apabila dijadikan saus atau pasta, serta tidak ditambah dengan bahan pengawet.

Minggu, 18 November 2012

Mekanisme pasar

Mekanisme pasar adalah kecenderungan dalam pasar bebas untuk terjadinya perubahan harga sampai pasar menjadi seimbang(jumlah yang ditawarkan sama dengan jumlah yang diminta). Teori ekonomi standar mengatakan bahwa meskipun pengaruh kelembagaan selain free market bisa saja menghasilkan alokasi yang efisien dan optimal. Dengan kata lain, jika pasar tidak eksis, alokasi sumber daya tidak akan terjadi secara efisien dan optimal. Dalam beberapa hal, mekanisme pasar tidak bisa bekerja secara optimal pada beberapa sumber daya alam.
 
Pada dasarnya, alokasi barang dan jasa dalam suatu masyarakat dapat dilakukan paling tidak melalui 2 jenis mekanisme. Yaitu melalui mekanisme pasar dan mekanisme birokrasi. Dengan sejumlah kondisi yang disyaratkan, mekanisme pasar dianggap sebagai mekanisme yang dapat mendorong pemakaian sumber daya yang efisien. Namun kegagalan pasar juga bisa terjadi dalam pengalokasian sejumlah barang dan jasa. Ini bisa disebabkan karena adanya public goods beserta eksternalitasnya. Jenis barang dan jasa inilah (beserta mixed goods) yang akan didistribusikan melalui mekanisme birokrasi.
 
Karena mekanisme pasar yang berbeda, harga pasar yang tercapai pun menjadi berbeda - beda. Kadang - kadang harga yang terbentuk di pasar bisa menyebabkan kerugian bagi konsumen atau bahkan kerugian bagi produsen juga. Oleh karena itu, pemerintah dalam batas-batas tertentu terkadang perlu melakukan intervensi dalam pembentukan harga dengan tujuan harga yang terbentuk tidak akan merugikan konsumen maupun produsen. Hal yang biasanya dilakukan pemerintah antara lain adalah: penentuan harga eceran tertinggi, penentuan harga eceran terendah, penetapan pajak, serta pemberian subsidi.
 
Mekanisme pasar tidak dapat berfungsi tanpa keberadaan aturan yang dibuat pemerintah. Peranan pemerintah menjadi lebih penting karena mekanisme pasar saja tidak bisa menyelesaikan semua persoalan ekonomi. Untuk menjamin efisiensi, pemerataan dan stabilitas ekonomi, peran dan fungsi negara mutlak diperlukan dalam perekonomian sebagai pengendali mekanisme pasar. Walaupun dalam sistem ekonomi pasar, masalah ekonomi utama diserahkan kepada mekanisme pasar, namun  pada beberapa kasus tertentu pemerintah tetap harus campur tangan untuk menghindari kekacauan dalam bidang ekonomi. 

Kebutuhan Manusia

Daftar kebutuhan manusia semakin panjang sebagai akibat dari semakin majunya peradaban dan tekhnologi. Definisi kebutuhan secara singkat adalah segala sesuatu yang diperlukan manusia dalam hidupnya, yang bisa diperoleh dengan cara memiliki atau menikmati suatu barang atau jasa. Jasi jika sesuatu yang kita butuhkan sudah berhasil kita peroleh, maka itu tidak bisa dikategorikan sebagai kebutuhan lagi. Kebutuhan manusia banyak macamnya. Jenis kebutuhan manusia bisa dibedakan berdasarkan tingkat kepentingan, waktu pemenuhan, sifat, serta subjeknya.
Berikut ini adalah macam-macam kebutuhan manusia:
# KEBUTUHAN MANUSIA menurut TINGKAT KEPENTINGAN:
* Kebutuhan primer
Merupakan kebutuhan yang pemuasannya harus segera dipenuhi agar manusia dapat menjagakelangsungan hidup dengan baik. Contoh: sandang, pangan, papan
* Kebutuhan sekunder
Merupakan kebutuhan kedua atau kebutuhan pelengkap yang pemuasannya dapat ditunda. Contoh: hiburan, libutan, sepeda motor, dll
* Kebutuhan tersier
Merupakan kebutuhan yang hanya bisa dipenuhi dengan mengkonsumsi beda yang tergolong mewah atau lux. Contoh: villa , mobil, perhiasan.
# KEBUTUHAN MANUSIA menurut WAKTU PEMENUHAN
* Kebutuhan sekarang
Merupakan kebutuhan yang sangat penting dan mendesak serta harus dipenuhi sekarang juga.Contoh: makan pada saat lapar, obat pada saat sakit, dll
* Kebutuhan yang akan datang
Merupakan kebutuhan manusia yang tidak harus dilakukan sekarang dan bisa ditunda sampai masa yang akan datang. Contoh: liburan yang bisa ditunda sampai uang tabungan mencukupi
# KEBUTUHAN MANUSIA menurut SIFATNYA
* Kebutuhan jasmani
Adalah kebutuhan yang perlu dipenuhi agar jasmani bisa berfungsi dengan baik. Contoh: makan, minum, pakaian, rumah, dll
* Kebutuhan rohani
Adalah kebutuhan yang harsu dipenuhi agar rohani atau mental bisa berfungsi dengan baik. Contoh: pendidikan, agama, hiburan, dll
# KEBUTUHAN MANUSIA menurut SUBJEKNYA
* Kebutuhan pribadi
Merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi berdasarkan selera atau pilihan pribadi. Contoh: Budi membutuhkan sepatu warna hitam, namun Ani membutuhkan sepatu  warna putih
* Kebutuhan sosial
Adalah kebutuhan yang berkaitan dengan kehidupan bersama. Contoh: Keluarga A membutuhkan televisi berwarna, Masyarakat di wilayah B membutuhkan jembatan penyeberangan

Ekonomi America

Ekonomi Amerika merupakan ekonomi negara terbesar di dunia. Ini bisa dilihat dari nominal Gross Domestic Products-nya yang pada tahun 2011 telah mencapai USD 15 Milyar yang diperkirakan merupakan 1/4 dari total GDP dunia. Walaupun Eropa sebenarnya memiliki kekuatan ekonomi yang tidak kalah besar, namun harus disadari juga bahwa Eropa merupakan kesatuan dari beberapa negara. Sedangkan Amerika hanya terdiri dari 1 negara saja. Jadi bila dilihat dari perbandingan tersebut, ekonomi Amerika tetap merupakan ekonomi terbesar di dunia.
 
Selain memiliki GDP yang tinggi, ekonomi Amerika juga terbukti memiliki nilay daya beli yang tinggi yang nilainya sekitar seperlima dari pendapatan domestik bruoto nilai daya beli dunia. Dari nilai output yang dihasilkan oleh Amerika, dimana pada tahun 2011 berhasil membawa Amerika ke dalam peringkat 7 tertinggi di dunia, membuat Amerika menjadi negara paling kaya di dunia. Hal ini didukung dengan predikat Amerika sebagai negara pusat perdagangan terbesar di dunia dimana 3 mitra dagang terbesar Amerika saat ini adalah Kanada, China, dan Meksiko.
 
Sistem ekonomi Amerika merupakan sistem ekonomi campuran. Sistem ekonomi ini terbukti  telah berhasil mempertahankan tingkat pertumbuhan pendapatan domestik bruto, mengurangi tingkat pengangguran, sampai pada tingginya tingkat pertumbuhan investasi. Ini dapat dilihat dari peringkat 500 perusahaan terbesar di dunia, 133 perusahaan diantaranya berkantor pusat di Amerika sehingga ini semakin mengukuhkan Amerika sebagai negara produsen terbesar di dunia walaupun sebagian besar kegiatan ekonomi diklasifikasikan sebagai jasa.
 
Dari data yang ada menyebutkan bahwa ekonomi Amerika merupakan ekonomi terbesar di dunia sejak tahun 1890. Walaupun beberapa kali dihantam permasalahan ekonomi yang serius, terbukti Amerika mampu melalui berbagai macam krisis ekonomi yang melanda negeri Paman Sam tersebut. Tingkat pertumbuhan ekonomi Amerika meningkat rata - rata 3,8% hingga tahun 1973. Sampai akhirnya setelah tahun 1973 tingkat pertumbuhan ekonomi berjalan dengan lambat dan stagnan, rata - rata 2,7% sehingga mengakibatkan kenaikan tingkat pendapatan per tahun hanya mencapai 0,3 %. Hal utama mengapa ekonomi Amerika berkembang dengan begitu pesat adalah karena pemerintah Amerika memberi kebebasan kepada perusahaan swasta untuk mengambil keputusan - keputusan penting  yang berhubungan dengan rakyat banyak. Data terakhir menyebutkan bahwa hingga saat ini di Amerika terdapat 29,6 Juta perusahaan kecil, 30% jutawan dunia, 40% orang dengan kekayaan dalam satuan Trilyun dunia, serta 133 perusahaan yang termasuk dalam daftar 500 perusahaan besar di dunia.  

Momentum Perbaikan Ekonomi 2011

Akhir 2010 ini, ada se­de­ret op­ti­mis­me ter­kait de­ngan pros­pek eko­no­mi In­do­ne­sia ta­hun 2011 nan­ti. Op­ti­mis­me ini ber­sum­ber da­ri ma­suk­nya alir­an mo­dal da­ri pa­ra in­ves­tor glo­bal ke pa­sar ke­uang­an In­do­ne­sia. 

Apa yang men­ja­di pe­nye­bab ma­suk­nya alir­an mo­dal asing ini? Pe­nye­bab uta­ma da­ri kon­di­si ini ada­lah kri­sis utang lu­ar ne­ge­ri yang me­lan­da Ero­pa. Kri­sis utang di Ero­pa di­tan­dai de­ngan ga­gal ba­yar (de­fault) da­ri Yu­na­ni. Kon­di­si ini me­mak­sa Bank Sen­tral Ero­pa mem­be­ri­kan sun­ti­kan da­na (bai­lout) ke­pa­da ne­ga­ra ter­se­but. Na­mun de­mi­ki­an, efek me­nu­lar (con­ta­gio­us ef­fect) da­ri kri­sis utang Yu­na­ni su­dah te­lan­jur ber­dam­pak pa­da ne­ga­ra Ero­pa lain­nya. Ir­lan­dia ada­lah ne­ga­ra Ero­pa Ba­rat ber­ikut­nya yang meng­alami ke­bang­krut­an dan sek­tor per­bank­an­nya ham­pir lum­puh. Bank Sen­tral Ero­pa se­lan­jut­nya se­tu­ju un­tuk mem­be­ri­kan sun­ti­kan da­na ke­pa­da Ir­lan­dia.

Apa pe­nye­bab kri­sis hu­tang lu­ar ne­ge­ri Ero­pa Ba­rat? Pe­nye­bab uta­ma­nya ada­lah ke­ti­dak­di­sip­lin­an ne­ga­ra-ne­ga­ra Ero­pa ter­se­but un­tuk me­ngen­da­li­kan utang lu­ar ne­ge­ri­nya. Ke­se­pa­kat­an da­ri IMF dan OECD (Or­ga­ni­sa­si Ne­ga­ra Ma­ju) me­nya­ta­kan ba­tas mak­si­mal per­ban­ding­an utang lu­ar ne­ge­ri de­ngan PDB ada­lah 60 per­sen. Fak­ta­nya, ba­nyak se­ka­li ne­ga­ra-ne­ga­ra Ero­pa se­per­ti Spa­nyol, Por­tu­gal dan Ita­lia mem­pu­nyai per­ban­ding­an utang lu­ar ne­ge­ri de­ngan PDB men­ca­pai 80 per­sen. 

Kri­sis utang lu­ar ne­ge­ri Ero­pa ada­lah fak­tor eks­ter­nal yang mem­pe­nga­ru­hi kon­di­si eko­no­mi In­do­ne­sia. Fak­tor in­ter­nal yang bi­sa mem­pe­nga­ru­hi kon­di­si eko­no­mi In­do­ne­sia pa­da 2011 ada­lah ren­ca­na pe­me­rin­tah me­la­ku­kan pem­ba­tas­an BBM sub­si­di ba­gi pe­mi­lik mo­bil pri­ba­di. Hal ini di­la­ku­kan ka­re­na peng­gu­na­an BBM sub­si­di 2010 men­ca­pai 40 ju­ta ki­lo­li­ter. APBN 2011 meng­ang­gar­kan Rp 92,785 tri­li­un, se­dang­kan kon­sum­si BBM ta­hun 2011 di­per­ki­ra­kan men­ca­pai 42,5 ju­ta ki­lo­li­ter. Se­lain itu, ke­bi­jak­an eko­no­mi pe­me­rin­tah da­lam mem­ber­da­ya­kan sek­tor ri­il dan pem­ba­ngun­an in­fra­struk­tur me­ru­pa­kan fak­tor kun­ci yang bi­sa mem­pe­nga­ru­hi kon­di­si per­eko­no­mi­an na­sio­nal 2011.

Masalah Ekonomi Indonesia

Indonesia merupakan negara yang kaya. Namun harus diakui bahwa masih banyak sumber daya milik Indonesia yang belum dimanfaatkan secara maksimal atau bahkan malah justru pihak asing yang berhasil mengeksploitasi kekayaan alam Indonesia. Hal tersebut merupakan salah satu masalah ekonomi Indonesia. Berikut ini adalah beberapa masalah ekonomi Indonesia yang lain:
 
1. PENGANGGURAN
Ini merupakan masalah klasik yang belum juga terselesaikan secara tuntas. Dari tahun ke tahun jumlah pengangguran di Indoensia semakin bertambah. Upaya pemerintah untuk menciptakan lapangan kerja belum bisa menyelesaikan masalah ini.
 
2. EKONOMI BIAYA TINGGI
Ini juga merupakan masalah klasik di dunia industri. Ada banyak hal yang menyebabkan biaya produksi menjadi tinggi. Diantaranya adalah pungutan liar / pungli yang tidak hanya dilakukan secara sembunyi-sembunyi namun tidak jarang dilakukan secara terbuka
 
3. REGULASI EKONOMI
Beberapa kali pemerintah mengeluarkan keputusan mengenai regulasi ekonomi yang dianggap tidak tepat bagi kondisi perekonomian Indonesia. Contohnya adalah keputusan pemerintah untuk masuk dalam anggota CAFTA yang sekarang ini mengakibatkan membanjirnya produk China di Indonesia sehingga membuat produk lokal kepayahan di pasar sendiri
 
4. KELANGKAAN BAHAN POKOK
Operasi pasar yang sering dilakukan pemerintah disaat harga bahan pokok mulai beranjak naik bisa dipastikan tidak membantu menyelesaikan masalah ini. Kelangkaan bahan pokok memang merupakan masalah yang sangat sering terjadi di wilayah luar jawa karena alasan teknis seperti transportasi. Namun menjelang puasa, lebaran, dan natal bisa dipastikan wilayah jawa juga mengalami masalah yang sama
 
5. TINGGINYA SUKU BUNGA PERBANKAN
Suku bunga merupakan salah satu indikator sehat / tidaknya kondisi perekonomian Indonesia. Suku bunga yang terlalu tinggi ataupun yang terlalu rendah akan sangat mempengaruhi perekonomian.
 
6. TINGGINYA NILAI INFLASI
Nilai inflasi akan sangat berpengaruh bagi kondisi perekonomian suatu negara, termasuk Indonesia. Di Indonesia sendiri nilai inflasi tergolong tinggi sehingga banyak masalah ekonomi susulan yang terjadi karena inflasi ini. Selain itu, inflasi di Indonesia sangat 'sensitif' mudah sekali naik. Misalnya  walaupun hanya dipengaruhi oleh tingginya harga cabai rawit beberapa waktu yang lalu
 

Pengaruh Globalisasi Pada Perkembangan Ekonomi Indonesia

Globalisasi merupakan proses dimana hubungan sosial dan saling ketergantungan antarnegara dan antarmanusia menjadi semakin tidak berbatas. Sedangkan menurut  Selo Soemardjan, Globalisasi adalah terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar masyarakat di seluruh dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah - kaidah yang sama. Globalisasi terjadi pada bidang informasi, ekonomi, serta budaya. Sudah sejak lama pemerintah Indonesia menggembar - gemborkan tentang globalisasi itu sendiri. Dengan harapan masyarakat dan pelaku industri siap menghadapi segala dampak dari globalisasi terutama pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia.
 
Pasar bebas merupakan salah satu bentuk nyata dari globalisasi ekonomi. Pengaruh dari globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia diantaranya adalah tumbuhnya kreativitas para pelaku ekonomi Indonesia serta semakin mendunia produk - produk buatan Indonesia. Dengan adanya globalisasi, para pelaku ekonomi, memang dituntut untuk semakin kreatif menciptakan produk - produk yang tidak hanya mampu bersaing dengan sesama produk buatan dalam negeri, namun juga harus mampu bersaing dengan produk - produk dari negara lain. Tanpa adanya pengembangan produk, sudah pasti produk mereka tidak akan bisa laku di pasaran. Terlebih sejak CAFTA (China Asia Free Trade Assosiation) diberlakukan, barang - barang dari China mulai membanjiri pasar Indonesia. Tidak hanya bentuk serta tampilan produk yang menarik, namun juga harga yang ditawarkan sangat murah bila dibandingkan dengan produk - produk buatan Indonesia. 
 
Sebenarnya banyak pihak yang menyayangkan mengapa Indonesia ikut menandatangani CAFTA. Tidak hanya karena dunia industri Indonesia dianggap belum siap menghadapi pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia, namun juga karena kondisi internal ekonomi Indonesia yang masih belum stabil. Namun dengan alasan bahwa Indonesia akan menjadi negara yang jauh tertinggal dalam bidang ekonomi bila tidak turut serta dalam perjanjian CAFTA tersebut, maka siap atau tidak, akhirnya Indonesia terlibat dalam pasar bebas Asia.
 
Bagi beberapa pelaku industri, terutama yang selama ini mengandalkan bahan baku import dari China, malah menjadi pihak yang diuntungkan atas masuknya Indonesia ke dalam pasar bebas Asia. Mereka bisa mendapatkan bahan baku dengan harga yang jauh lebih murah karena dilakukannya perjanjian penghapusan tarif import sehingga bisa menekan banyak biaya yang harus mereka keluarkan. Dengan mendapatkan bahan baku yang murah, maka secara otomatis kegiatan industri bisa semakin berkembang. Itu merupakan contoh positif dari pengaruh globalisasi pada perkembangan ekonomi Indonesia.