Senin, 19 November 2012

Contoh Tulisan Ilmiah Populer


Tomat (Solanum lycopersicum syn. Lycopersicum esculentum) adalah tumbuhan dari keluarga Solanaceae, tumbuhan asli Amerika Tengah dan Selatan, dari Meksiko sampai Peru. Tomat merupakan tumbuhan siklus hidup singkat, dapat tumbuh setinggi 1 sampai 3 meter. Tomat merupakan keluarga dekat dari kentang.
TOMAT merupakan buah yang tidak mengenal musim. Tomat mengandung beragam nutrisi yang bermanfaat. Mulai dari meningkatkan vitalitas seksual, sampai kecantikan. Buah tomat dapat memulihkan lemah syahwat dan meningkatkan jumlah sperma. Tomat juga sangat efektif untuk masker yang dapat menghilangkan jerawat.
Buah tomat terdiri dari beberapa varietas. Di antaranya, tomat buah yang berukuran besar, tomat sayur dengan ukuran lebih kecil, dan tomat ceri yang hanya sebesar kelereng. Apapun varietasnya, tomat mengandung unsur gizi yang mengandung vitamin A, C, mineral, serat, dan zat fitonutrien. Sementara, kandungan serat yang tinggi di dalam tomat mampu mengatasi gangguan pencernaan seperti sembelit dan wasir.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa tomat dapat mengobati gangguan pencernaan, diare, memulihkan fungsi lever, dan serangan empedu, kemudian ditemukan gel berwarna kuning yang menyelubungi biji tomat. Kegunaan gel kuning ini ternyata dapat mencegah penggumpalan dan pembekuan darah penyebab stroke dan penyakit jantung.
Ditegaskan dr Mieristika Rooselani (28) dari Dura Skin Center, sebuah tomat mengandung banyak manfaat bagi tubuh manusia. “Tomat mengandung zat gizi dan fitonoutrien. Pro vitamin A (karotenoid), vitamin B1, vitamin C, asam folat, mineral, kalsium, besi, belerang, potasium, kalium, fosfor, licopene, saponin, lutein, caumarine, asam sitrat, dan serat. Buah ini sudah sangat representatif untuk dikonsumsi orang-orang yang berdiet dan untuk para wanita yang selalu ingin tampil cantik,” katanya.
Selain lycopene, tomat juga mengandung protein yang akan menjadi sumber asam amino untuk membangun dan mengganti sel-sel tubuh yang rusak. Tomat juga menjadi andalan untuk melakukan detoksifikasi tubuh melalui terapi jus. Dua warna tomat, yakni merah dan hijau, menujukkan kandungan vitaminnya. Tomat yang baik dikonsumsi adalah tomat merah. Tomat berwarna merah mengandung vitamin C dan A lima kali lebih banyak dibandingkan dengan tomat hijau. Semakin matang tomat, semakin kaya kandungan vitaminnya
Tidak hanya itu, kandungan likopen yang tinggi dalam buah tomat, efektif sebagai zat antioksidan yang dapat menghancurkan radikal bebas dalam tubuh akibat dari asap rokok dan sinar ultraviolet. Dengan adanya likopen tersebut, mampu menurunkan resiko terkena kanker, terutama kanker prostate, tenggorokan, lambung serta usus besar. Untuk kecantikan, kandungan tomatin dalm buah tomat yang bersifat antiflamasi, mampu menyembuhkan luka dan jerawat. Buah tomat juga mempunyai sifat antipiretik yang dapat menurunkan demam. Serat yang tinggi dalam buah tomat juga dapat memperlancar proses pencernaan.
Pengolahan buah tomat dengan cara dimasak atau direbus sangat dianjurkan. Penelitian Badan Pangan Sedunia FAO serta WHO mengungkapkan likopen tidak akan berubah kandungannya akibat dari pemanasan. Bahkan, akan meningkatkan 10 kali lipat kandungan likopen dalam buah tomat apabila dijadikan saus atau pasta, serta tidak ditambah dengan bahan pengawet.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar